Manusia dan Nissan Intelligent Mobility
Pengenalan konsep Nissan Intelligent Mobility yang telah diluncurkan di Tokyo baru-baru ini mau tidak mau menggeser mindset masyarakat Indonesia agar lebih mudahberkendara. Berdasarkan wawancara 10 April 2017, Nissan berdiskusi bersama Hiroshi Ishiguro, Profesor Osaka University mengenai manusia, teknologi, dan Nissan Intelligent Mobility. Sebelumnya, Nissan Lovers mesti tahu apa sih itu Nissan Intelligent Mobility? Nissan Intelligent Mobility adalah konsep baru yang ditawarkan Nissan dimana kendaraansudah bukan menjadi sekedar alat transportasi melainkan menjadi mitra manusia.
Hal ini sebagaimana bermunculannya berbagai robot yang memudahkan pekerjaan manusia. Beberapa negara maju sudah menerapkannya dalam bidang kendaraan. Indonesia sebagai negara berkembang juga cenderung berkiblat pada pesatnya teknologi yang semakincanggih sehingga membuka mindset masyarakat Indonesia untuk menerapkan kendaraan dengan konsep Nissan Intelligent Mobility. Kelebihan konsep Nissan Intelligent Mobility diantaranya adalah sebagai berikut:
Nissan Intelligent Mobility sebagai mitra manusia
Berfungsi sebagai mitra manusia dimana kendaraan manjalankan perintah sesuai interaksi dengan pengendara. Hal ini memudahkan pengendara dengan lanjut usia yang kesulitan mengendara dengan baik, begitu juga orang yang berkebutuhan khusus. Perintah-perintah tersebut bernama fitur teknologi ProPILOT di mana desain interior dapat menyandarkan semua kursi dan kembali seperti semula secara otomatis. Dengan demikian pengendara lebih leluasa dalam berkendara. Membangun kenyamanan ruang dalam mobil agar terlihat lebih luas.
Menjadi bagian dari infrastruktur sosial
Tidak seperti kendaraan lain, pada saat di bandara Nissan dapat mengantarkan pengendara ke daerah parkiran. Hal ini dikarenakan Nissan Intelligent Mobility terhubung kejaringan listrik lokal dan bertindak sebagai pembangkit listrik "virtual” dengan mengembalikan listrik ke jaringan, pengembangan dari fitur vehicle-to-home dan vehicle-to-building. Seluruh proses dilakukan secara efisien, berkat peningkatan kapasitas baterai danteknologi mobil terkoneksi, termasuk swakemudi yang mulus.
Desain interior luas dan memberikan suasana santai, dengan kesederhanaan
Artificial Intelligence memungkinkan pengemudi mengendalikan panel instrumendengan gerakan mata dan tangan. Tampilan interface yang intuitif ini meminimalkan kendalimanual dengan beragam tuas dan tombol, sehingga kabin tampak minimalis namun sangatefisien dan nyaman.