Fitur Canggih Ini Tersemat Pada The All New Nissan Terra Indonesia
Ketika Anda membeli mobil, fitur keselamatan merupakan salah satu pertimbangan yang perlu diperhatikan. Maka tidak salah jika Anda memilih The All New Nissan Terra sebagai kendaraan yang memberikan keamanan untuk keluarga.
Pada tiga dekade lalu, fitur keselamatan terdepan yang kerap ditemui pada mobil-mobil ialah sabuk keselamatan, itu pun masih banyak yang ditak dimanfaatkan dengan baik oleh pengendara mobil. Kemudian seiring perkembangan teknologi dan semakin kencangnya mobil berlari, menjadikan sistem pengereman pun dikembangkan dan hadirlah sistem rem dengan Anti-lock Braking System (ABS).
Fitur tersebut menjadikan mobil tetap dapat dikendalikan saat melakukan pengereman mendadak. Hingga kemudian, hadir pula airbag, yang menjadi fitur keselamatan pasif untuk melindungi penumpang saat telah terjadinya kecelakaan.
Meski begitu, perkembangan teknologi penjamin keselamatan tersebut terus dikembangkan dan saat ini semakin banyak fitur keselamatan yang dijejalkan di dalam mobil-mobil terbaru untuk menjaga sang pengendara dan penumpang.
Apa saja fitur-fitur tersebut?
Nah, di bawah ini ada beberapa fitur keselamatan modern yang dihadirkan pada The All New Nissan Terra.
Blind Spot Warning
Fitur Blind Spot Warning membantu pengendara untuk memantau kendaraan yang tersembunyi dari pantauan di kaca spion baik di sisi kiri maupun kanan kendaraan. Cara kerja sistem ini adalah dengan mendeteksi kendaraan yang memasuki zona blind spot di samping mobil via gelombang radio, lalu menyalakan lampu indikator LED pada kaca spion di sisi yang sama.
Sebuah tanda akan muncul pada kaca spion dan akan mengeluarkan bunyi peringatan tertentu. Teknologi ini sangat berguna untuk mengantisipasi saat akan melakukan perpindahan jalur atau berbelok.
Fitur ini terbukti sangat berguna di kepadatan lalu lintas kota, terutama saat menghadapi sepeda motor yang populasinya cukup banyak dan kerap berada di zona blind spot.
Lane Departure Warning
Sistem ini mirip dengan Blind Spot Warning. Hanya saja, cara kerjanya yaitu dengan membaca garis atau marka jalan saat Anda tengah berkendara. Jika kendaraan Anda terbaca berpindah ke lajur lain tanpa menggunakan lampu sign, sistem peringatan akan memberikan tanda secara visual serta audio.
Suara peringatan akan muncul jika pengemudi berpindah jalur di atas kecepatan 60 kpj, yang terkadang akan diikuti dengan getaran pada setir untuk menyadarkan sang pengemudi.
Sistem ini berguna untuk mengantisipasi kemungkinan kelelahan yang dialami pengemudi, sehingga tidak dapat menguasai mobilnya. Sistem ini akan bekerja maksimal pada jalanan dengan infrastruktur yang baik atau dengan marka jalan yang jelas seperti di jalan tol.